BeritaEsport – Musim reguler MPL ID Season 14 sudah memasuki minggu ketiga, dan persaingan antar tim semakin memanas. Salah satu tim yang menjadi perhatian adalah Rebellion, yang sejauh ini belum mampu meraih satu poin pun di papan klasemen.
Pada pertandingan terakhir di minggu ketiga, Rebellion harus kembali menelan kekalahan dari Alter Ego dengan skor 1-2. Hasil ini membuat Rebellion tetap berada di posisi terbawah klasemen, memicu kekhawatiran dari banyak pihak, termasuk mantan pemain mereka yang kini memperkuat Alter Ego, Haiz.
Haiz Soroti Kesulitan Rebellion di MPL ID S14
Menurut Haiz, Rebellion sedang menghadapi masa-masa sulit dalam kompetisi ini. Ia mengakui bahwa setiap tim memiliki proses perkembangan masing-masing, dan saat ini, Rebellion mungkin sedang mencari cara untuk keluar dari situasi yang menantang ini.
“Yang aku lihat, mereka sedang kesulitan. Kita juga sebenarnya lagi dalam masa sulit karena proses adaptasi sebagai tim baru. Tapi ya, mereka sedang berjuang keras, mungkin mereka belum menemukan jalan keluarnya saja. Tiap tim kan punya prosesnya masing-masing, bahkan kita di Alter Ego pun sedang berusaha keras,” ujar Haiz.
Ketika ditanya tentang penyebab kesulitan yang dihadapi Rebellion, Haiz mengungkapkan bahwa sulit untuk menilai dari luar. Namun, ia menduga masalah tersebut mungkin berkaitan dengan aspek makro atau gameplay yang belum optimal.
“Saya juga tidak bisa menilai pasti dari luar, tapi mungkin mereka kesulitan di makro atau gameplay, atau mungkin ada masalah internal yang mempengaruhi performa mereka,” jelas Haiz.
Potensi Besar Pemain Rebellion
Meskipun Rebellion belum menunjukkan performa terbaiknya, Haiz percaya bahwa para pemain individu di tim tersebut memiliki potensi besar. Tim ini diperkuat oleh pemain-pemain berpengalaman seperti mantan pemain RRQ, Audy “King Kadir”, serta Matt, yang dikenal sebagai pemain senior di kancah esports Indonesia.
“Dari segi individual, para pemain mereka harusnya sangat berbakat. Ada mantan pemain RRQ, ada Audy yang dikenal sebagai King Kadir, dan Matt yang merupakan pemain senior,” ungkap Haiz.
Ia juga menekankan bahwa setiap tim, termasuk Alter Ego, sedang melalui proses yang tidak mudah. Haiz optimistis bahwa Rebellion bisa bangkit jika mereka berhasil menemukan solusi atas masalah yang dihadapi.
Harapan Haiz untuk Rebellion
Meskipun belum meraih kemenangan, Haiz berharap Rebellion terus berjuang dan memperbaiki performa mereka di pertandingan-pertandingan selanjutnya. Dengan kompetisi MPL ID S14 yang masih panjang, segala kemungkinan masih terbuka. Kesulitan yang dihadapi Rebellion saat ini mungkin hanya sementara, dan dengan kerja keras serta evaluasi yang tepat, tim ini bisa menemukan momentum mereka untuk kembali meraih kemenangan.
Kompetisi masih panjang, dan siapa tahu, Rebellion mungkin saja menemukan jalan mereka menuju puncak klasemen. Dukungan dan semangat dari para penggemar tentu akan menjadi dorongan besar bagi mereka dalam menghadapi tantangan ini.