BeritaEsport – FNATIC ONIC kembali menunjukkan performa impresif dalam MPL ID S14, dengan mengalahkan EVOS Glory dalam pertandingan yang berakhir dengan skor 2-0. Kemenangan ini menjadi penting karena terjadi dalam minggu ke-8, hanya satu minggu sebelum akhir regular season, dan mengamankan posisi mereka di babak playoffs. Keberhasilan ini menunjukkan bahwa tim Landak Kuning kembali menemukan ritme permainan mereka setelah beberapa minggu mengalami kesulitan.
Strategi Baru dan Perubahan Line Up
Pada pertandingan kali ini, FNATIC ONIC tetap mengandalkan line up yang sama yang digunakan saat mengalahkan Bigetron Alpha. Namun, terdapat perubahan signifikan yang dilakukan Coach Yeb setelah tim mengalami kekalahan beruntun di beberapa minggu sebelumnya. Rez dimasukkan untuk menggantikan Lutpi, dan keputusan ini terbukti berhasil. Dengan formasi yang baru. Para pemain tampak lebih kompak dan terkoordinasi, meningkatkan permainan mereka di arena.
Kerinduan Coach Yeb Terhadap Buts
Meski tim menunjukkan performa yang baik, Coach Yeb tidak bisa menyembunyikan rasa rindunya terhadap Buts, mantan kapten yang kini tidak lagi berpartisipasi dalam divisi MLBB ONIC Esports. Ia percaya bahwa META saat ini sangat sesuai dengan gaya permainan Buts. Dalam pernyataan yang menggugah, Coach Yeb mengatakan, “Saya setuju dengan pernyataan Adi bahwa META ini memang ideal untuk Buts. Saya bahkan pernah berbicara langsung dengan Buts, dan meskipun ada beberapa kata kasar yang keluar, saya merasa ini adalah META yang tepat untuknya.”
Dukungan untuk Keputusan Buts
Walaupun merindukan kehadiran Buts, Coach Yeb tetap menghormati keputusan mantan kaptennya untuk bergabung dengan HOK. “Saya menghargai semua keputusan yang diambil Buts. Dia adalah pemain yang luar biasa, dan kemanapun dia pergi, saya yakin dia akan tetap bersinar,” tambahnya. Ini menunjukkan bahwa hubungan mereka bukan hanya terbatas pada aspek profesional, tetapi juga melibatkan rasa saling menghargai dan mendukung.
Tantangan di Depan
Dengan posisi aman yang telah diraih oleh Kairi dan rekan-rekannya, FNATIC ONIC kini harus membuktikan diri sebagai juara bertahan MPL ID. Tim ini harus menunjukkan kepada lawan-lawan mereka bahwa mereka tidak bisa diremehkan. Dedikasi, latihan keras, dan strategi yang matang akan menjadi kunci untuk mempertahankan gelar juara mereka. Di tengah kompetisi yang semakin ketat. Kemampuan untuk beradaptasi dengan META dan memanfaatkan kekuatan individu akan menjadi faktor penentu dalam perjalanan mereka ke puncak.
FNATIC ONIC, dengan pelatih dan pemain yang berkomitmen, tetap menjadi tim yang menarik untuk diperhatikan di sisa musim ini. Seiring berjalannya waktu, para penggemar berharap untuk melihat performa terbaik mereka, serta kemungkinan kembalinya Buts ke dunia kompetisi, baik di dalam maupun di luar lapangan.
