BeritaEsport – Selain kejuaraan M6, turnamen IESF World Esports Championship 2024 di Riyadh, Arab Saudi, menjadi salah satu ajang yang dinanti oleh para penggemar esports di Indonesia. Acara ini akan berlangsung dari 12 hingga 15 November 2024. Dengan total hadiah sebesar 160.000 USD untuk kategori mixed dan 120.000 USD untuk kategori women. Indonesia akan diwakili oleh dua tim esports unggulan. Fnatic ONIC di kategori mixed dan Team Vitality di kategori women, yang bersiap untuk bersaing melawan tim-tim terbaik dari berbagai negara.
Tim Perwakilan Indonesia di IESF 2024
Indonesia akan menghadirkan Fnatic ONIC untuk kategori mixed. Yang diperkuat oleh pemain-pemain berbakat seperti Rezzz, Albert, Sanz, CW, Kiboy, dan Super Luke. Untuk kategori women. Indonesia mengirimkan Team Vitality, yang terdiri dari Fumi, Vival, Cinny, Chell, dan Vivian. Dengan kekuatan ini, banyak yang berharap agar Indonesia bisa meraih gelar juara di kedua kategori tersebut.
Dukungan dan Optimisme Pemain M1 Terhadap Timnas
Dejumlah pemain EVOS M1 seperti Donkey, Rekt, Wannn, dan Luminaire menyampaikan dukungan dan pandangan mereka terkait potensi kemenangan tim Indonesia di IESF 2024. Donkey, misalnya, menyatakan optimisme tinggi terhadap peluang juara tim perempuan Indonesia. Menyebut bahwa mereka “pasti juara.” Sementara Rekt, yang juga mendukung penuh tim Indonesia. Menyatakan keyakinannya bahwa tim Indonesia “seharusnya bisa 100 persen juara” di ajang ini.
Wannn, salah satu pemain kunci EVOS, memberikan dukungan khusus kepada Albert yang tergabung dalam Fnatic ONIC. Menyebut Albert sebagai “macan yang sedang tidur” yang siap membangkitkan kekuatannya dalam kompetisi. Keyakinan Wannn juga tak terbatas pada kategori mixed saja, ia percaya tim perempuan juga memiliki peluang besar karena tim Indonesia dikenal kuat di skena esports wanita.
Analisis dan Pandangan Ade Setiawan
Ade Setiawan, analis EVOS M1, juga menyuarakan keyakinannya terhadap kekuatan timnas Indonesia di IESF 2024. Ia menyoroti peran Albert sebagai jungler di Fnatic ONIC dan kekuatan para pemain Vitality di kategori women sebagai faktor kunci yang bisa membawa pulang medali emas bagi Indonesia.
Menurutnya, kombinasi pengalaman dan skill para pemain Fnatic ONIC dan Vitality akan menjadi kekuatan besar yang sulit ditandingi oleh lawan. “Junglenya ada Albert, dan di tim ceweknya ada anak-anak Vitality. Kayaknya mereka kuat, sih, itu bisa dapat Golden Medal,” ucap Ade.
Keyakinan Luminaire
Luminaire juga menutup diskusi dengan optimisme tinggi. Menyatakan keyakinannya bahwa tim Indonesia di kedua kategori tersebut memiliki peluang besar untuk menang. Baginya, kehadiran pemain berbakat seperti Albert di tim mixed dan komposisi solid di tim women menjadi alasan kuat mengapa Indonesia bisa meraih juara di IESF 2024.
Para pemain EVOS M1 memberikan dukungan penuh kepada timnas Indonesia dan percaya bahwa kombinasi keterampilan serta strategi yang matang bisa membawa Indonesia menjadi juara di Riyadh. Dengan keyakinan tinggi dan dukungan penuh dari komunitas esports Indonesia. Semangat para pemain timnas akan semakin berkobar untuk meraih prestasi di panggung internasional ini.