BeritaEsort – Setelah memastikan 12 tim terbaik dari kawasan Asia-Pasifik, ESL S6 Challenge Finals melangsungkan drawing pembagian grup pada Minggu (12/1). Hasil undian ini menghadirkan pertandingan yang penuh intrik dan emosi, dengan berbagai laga menarik yang siap memanjakan penggemar Mobile Legends.
Grup B: Ajang Reuni dan Rivalitas Indonesia
Salah satu hasil drawing yang paling dinanti adalah komposisi Grup B, di mana tiga raksasa Indonesia—ONIC Esports, EVOS Holy, dan RRQ Hoshi—berada dalam satu grup. Rivalitas panjang yang sudah terbangun di MPL Indonesia akan kembali berlanjut di panggung internasional, membawa tensi tinggi ke setiap pertandingan.
Yang membuat Grup B semakin emosional adalah kehadiran Alberttt, jungler andalan EVOS Holy, yang harus menghadapi dua tim yang pernah menjadi bagian dari perjalanan kariernya, RRQ Hoshi dan ONIC Esports. Setelah berpindah dari RRQ ke ONIC dan kini ke EVOS. Alberttt memiliki kesempatan emas untuk membuktikan kemampuannya di hadapan mantan timnya.
“Bagi Alberttt, ini bukan sekadar pertandingan biasa,” ujar salah satu pengamat esports. “Ini adalah panggung besar untuk menunjukkan bahwa ia telah berkembang bersama EVOS Holy.”
Persaingan Ketat dengan Tim Internasional
Selain ketiga tim Indonesia, Grup B juga diisi oleh Falcon Esports, AURORA MLBB, dan Falcons AP.BREN, yang merupakan juara bertahan ESL Challenge Finals. Kehadiran tim-tim tangguh dari luar Indonesia ini menambah kompleksitas persaingan. Menjadikan Grup B salah satu grup paling kompetitif dalam turnamen ini.
Falcons AP.BREN, sebagai juara bertahan, tentu akan menjadi ancaman besar dengan pengalaman dan kualitas yang mereka miliki. Sementara itu, Falcon Esports dan AURORA MLBB, yang sebelumnya tampil mengesankan di Last Chance Qualifier, juga siap memberikan perlawanan sengit.
Laga Penuh Gengsi dan Peluang Besar
Pertemuan tiga tim Indonesia di satu grup memberikan tantangan unik bagi para pemain dan pelatih. Selain harus bersaing dengan tim internasional, mereka juga harus mempersiapkan strategi khusus untuk menghadapi sesama tim tanah air. Yang sudah sangat memahami gaya bermain masing-masing.
Dengan intensitas tinggi dan faktor emosional yang melibatkan Alberttt, laga-laga di Grup B dipastikan akan menjadi sorotan utama sepanjang ESL S6 Challenge Finals.
Turnamen yang akan digelar pada Februari 2025 di Malaysia ini menjadi salah satu panggung bergengsi, tidak hanya untuk memperebutkan gelar juara tetapi juga untuk menunjukkan dominasi tim-tim Indonesia di kancah internasional.
Siapakah yang akan keluar sebagai pemenang di Grup B? Akankah Alberttt membuktikan dirinya, ataukah ONIC dan RRQ yang akan menguasai panggung? Semua akan terjawab di ESL S6 Challenge Finals.