BeritaEsport – Setelah sukses besar dengan perilisan Assassin’s Creed Shadows pada Maret lalu, Ubisoft tampaknya tidak berencana melambat. Kabar terbaru menyebutkan bahwa Assassin’s Creed Invictus bisa menjadi entri berikutnya dalam seri ini, dengan jadwal rilis yang diperkirakan jatuh pada tahun 2025. Namun, berbeda dari pendahulunya, Invictus kabarnya akan membawa sesuatu yang benar-benar baru ke dalam franchise legendaris ini.
Apa Itu Assassin’s Creed Invictus?
Menurut laporan dari Insider Gaming, Invictus akan menjadi game multiplayer standalone yang menawarkan pengalaman berbeda dari game-game Assassin’s Creed sebelumnya. Game ini disebut-sebut mengambil inspirasi dari elemen arcade dan kompetitif, mirip dengan Fall Guys namun tetap mempertahankan identitas khas Assassin’s Creed.

Beberapa mode permainan yang dirumorkan akan hadir dalam Invictus antara lain:
- Team Deathmatch – Pertempuran tim dengan gaya khas para Assassin.
- Free-for-All – Mode battle royale di mana setiap pemain bertarung sendiri untuk bertahan hidup.
Selain itu, Ubisoft juga dikabarkan akan menyertakan peta-peta ikonik dari berbagai game sebelumnya. Seperti Baghdad dari Assassin’s Creed Mirage dan Jepang Feodal dari Shadows. Estetika visualnya juga dikatakan lebih ringan dan bergaya cartoonish, memberikan pengalaman bermain yang lebih kasual dan menghibur.
Respon Komunitas: Pro dan Kontra
Reaksi dari para penggemar sejauh ini cukup beragam:
- Skeptis: Sebagian besar pemain lama merasa konsep ini terlalu jauh dari akar Assassin’s Creed yang dikenal dengan mekanisme stealth, cerita mendalam, dan eksplorasi dunia terbuka.
- Optimis: Beberapa pemain menyambut baik inovasi ini, terutama bagi mereka yang telah lama menginginkan pengalaman multiplayer yang lebih interaktif dalam dunia Assassin’s Creed.
Tantangan Ubisoft di Tengah Krisis
Di balik proyek ambisius ini, Ubisoft saat ini menghadapi berbagai tantangan besar. Beberapa game mereka sebelumnya, seperti Star Wars Outlaws, tidak memenuhi ekspektasi, sementara XDefiant dilaporkan akan ditutup pada bulan Juni. Dengan menghadirkan Invictus, Ubisoft tampaknya berupaya menjangkau audiens baru sekaligus tetap mempertahankan basis penggemar setianya.
Jika rumor ini benar, Assassin’s Creed Invictus bisa menjadi gebrakan besar bagi franchise ini dan menghadirkan dimensi baru dalam dunia para Assassin. Apakah Ubisoft akan sukses dengan pendekatan ini? Kita tunggu saja perkembangan selanjutnya!