BeritaEsport – EVOS Glory gagal melaju ke babak akhir ESL Snapdragon Season 6 setelah kalah dalam pertandingan penentuan melawan Black.list International. Kekalahan ini menjadikan EVOS sebagai tim Indonesia pertama yang tersingkir di fase Challenge Season. Meski begitu, Indonesia tetap menjadi region dengan wakil terbanyak di Challenge Finals mendatang.
Salah satu sorotan utama kekalahan EVOS adalah keputusan memilih Sun di Gold Lane—pilihan yang dianggap tidak efektif. Namun, baru-baru ini terungkap bahwa faktor utama kekalahan mereka bukanlah sekadar masalah draft Sun, melainkan strategi brilian yang dirancang oleh pelatih Black.list International, BON Chan.
Strategi BON Chan yang Mengecoh EVOS
Dalam wawancara pasca pertandingan, Jungler Black.list International, MP, mengungkapkan bagaimana pelatih BON Chan berhasil memanfaatkan momen dalam fase draft.
“Coach BON Chan mengambil Joy di waktu yang tidak terduga, setelah kami mengamankan Harith untuk Gold Lane. Ini membuat lawan tidak menduga bahwa Joy akan tetap menjadi pilihan utama kami,” ujar MP.
Pandangan serupa juga disampaikan oleh kapten Black.list, OhMyVeeNUS. Ia menyoroti kesalahan EVOS yang membiarkan Joy tersedia sepanjang fase draft, meskipun hero ini sudah terbukti menjadi salah satu kunci permainan dominan dari MP sejak awal turnamen.
“Menurut saya, memilih Sun sebenarnya bukan masalah besar. Kesalahan mereka adalah tidak menghargai Joy. Mereka tidak mem-ban atau memilih hero ini, padahal sejak hari pertama, performa Joy dari MP sangat luar biasa,” ujar Vee dalam siaran langsungnya.
Pelajaran Berharga untuk EVOS Glory
Kekalahan ini memberikan pelajaran penting bagi EVOS Glory, terutama dalam menghadapi fase draft melawan tim-tim papan atas seperti Black.list International. Keberhasilan BON Chan dalam memanfaatkan celah kecil di draft menjadi bukti betapa pentingnya strategi dan adaptasi dalam kompetisi tingkat tinggi.
Dukungan untuk Wakil Indonesia di Challenge Finals
Meski EVOS Glory harus mengakhiri perjalanannya lebih awal, lima tim Indonesia lainnya masih memiliki peluang besar di babak Challenge Finals yang akan digelar pada 10 Februari mendatang. Dukung terus para wakil Indonesia dalam perjuangan mereka membawa pulang gelar juara ESL Snapdragon Season 6!
#EVOSGlory #ESLSnapdragonS6 #SupportIndonesia