wingnd.net – Pada sebuah turnamen prestisius, Elite League, sorotan tertuju pada Alimzhan ‘watson’ Islambekov, seorang pemain DOTA 2 berbakat yang mewakili tim Entity Gaming. Meskipun berasal dari Kazakhstan, Watson telah menarik perhatian dunia dengan penampilannya yang memukau. Namun, yang membuatnya semakin menarik adalah pilihan strategi permainannya yang unik.
Strategi Berani, Kritik Pedas
Dalam pertandingan melawan tim kuat, Azure Ray, Watson memilih untuk mengambil jalan yang berbeda dalam memainkan peran sebagai Carry. Dia memutuskan untuk tidak mengembangkan kemampuan Reflection dari hero Terrorblade, sebuah keputusan yang kontroversial karena biasanya kemampuan ini dianggap vital dalam timfights dan push. Sebagai gantinya, Watson lebih memilih untuk fokus pada pengembangan item-item seperti Manta Style dan Black King Bar.
Namun, keputusan Watson ini langsung menuai kritik tajam dari netizen dan beberapa pengamat. Mereka menuduh Watson tidak memahami esensi permainan DOTA 2 secara mendalam dan hanya terpaku pada perolehan MMR-nya di permainan pub.
Belaan yang Tegas dan Alasan yang Masuk Akal
Watson, bagaimanapun, dengan tenang membela keputusannya. Dengan penuh keyakinan, dia menjelaskan bahwa penolakannya untuk mengembangkan Reflection bukan tanpa alasan. Menurutnya, Reflection kurang efektif terhadap sejumlah musuh tertentu, seperti Weaver dan Dragon Knight. Oleh karena itu, Watson berpendapat bahwa fokusnya pada item-item yang lebih relevan adalah langkah yang bijak.
Prestasi dan Harapan Masa Depan
Meskipun kontroversi seputar strategi permainannya, tidak dapat dipungkiri bahwa Watson dan Entity Gaming telah mencapai prestasi yang mengesankan. Dengan MMR yang sangat tinggi, mencapai angka 13.500 di Eropa, Watson telah membuktikan bahwa gaya permainannya layak dihargai.
Namun, pertanyaan-pertanyaan menarik tetap menggelayut: apakah gaya permainan unik Watson akan menjadi tren baru dalam DOTA 2, ataukah ia hanya merupakan pengecualian? Apa yang akan menjadi arah selanjutnya bagi Watson dan Entity Gaming? Pertanyaan-pertanyaan ini akan terus menjadi topik hangat di komunitas DOTA 2 dan dunia e-sports pada umumnya.
Kesimpulan
Watson mungkin telah memicu perdebatan dengan strategi permainannya yang berani, tetapi tidak dapat disangkal bahwa keberaniannya itu telah membuka jalan untuk pembaharuan dalam cara pandang terhadap permainan DOTA 2. Dengan prestasi yang telah ia raih, Watson adalah bukti hidup bahwa dalam dunia e-sports, keberanian untuk memecahkan batasan dapat membawa hasil yang mengagumkan.