BeritaEsport – Peluncuran game olahraga futuristik Rematch buatan Sloclap memang berhasil mencuri perhatian. Sebagai studio di balik kesuksesan Sifu, ekspektasi terhadap proyek anyar ini pun sangat tinggi. Namun, di tengah euforia perilisan global pada Juni 2025, banyak pemain menyayangkan satu hal krusial yang belum tersedia sejak hari pertama: crossplay.
Kekecewaan Fans: Crossplay Tidak Hadir Saat Launching
Sejak pertama kali diumumkan, fitur crossplay menjadi salah satu elemen yang paling dinantikan dalam Rematch. Terutama karena game ini dirancang sebagai arena kompetitif lintas platform dengan gaya bermain cepat dan responsif.
Namun, pada hari peluncuran resmi, pemain menyadari bahwa mereka belum bisa bertanding dengan teman-teman di platform berbeda. Hal ini tentu menjadi pukulan kecil bagi komunitas yang sudah bersiap menyambut kompetisi lintas konsol dan PC.
Pernyataan Resmi Sloclap: Crossplay Jadi Prioritas Utama
Menanggapi keresahan para pemain, Sloclap dengan cepat memberikan klarifikasi melalui sebuah blog resmi yang dirilis pada 19 Juni 2025. Dalam pernyataannya, tim developer menyampaikan permintaan maaf secara terbuka dan menjelaskan bahwa absennya fitur ini bukan karena diabaikan. Tetapi karena adanya tantangan teknis yang kompleks.
“Kami tahu betapa pentingnya crossplay bagi komunitas dan bagaimana hal ini akan meningkatkan pengalaman bermain. Kami benar-benar ingin merilisnya bersamaan dengan launching, namun kenyataan teknis membuat kami harus menundanya. Crossplay tetap menjadi prioritas nomor satu untuk update mendatang,” tulis Sloclap.
Hambatan Teknis Jadi Penyebab Utama
Berbeda dengan Sifu—game berbasis solo dengan fokus pada mekanik pertarungan—Rematch membawa tantangan baru dengan sistem real-time multiplayer dan konektivitas lintas platform.
Sloclap mengakui bahwa pengalaman pertama mereka dalam mengembangkan fitur online kompetitif berskala besar menjadi salah satu kendala. Sinkronisasi antar-server, manajemen stabilitas jaringan, hingga pengelolaan bug lintas sistem menjadi aspek yang belum sepenuhnya matang saat peluncuran.
Rencana Update: Crossplay, Performa, dan Perbaikan Stabilitas
Dalam roadmap awal pasca-peluncuran yang turut dibagikan dalam blog tersebut, Sloclap menjelaskan bahwa mereka tengah fokus mengembangkan beberapa hal penting:
- Implementasi crossplay antar platform (PC, PlayStation, Xbox)
- Perbaikan performa untuk mengurangi lag dan frame drop
- Peningkatan sinkronisasi server untuk memastikan pertandingan berjalan adil dan lancar
- Pembaruan bug yang telah dilaporkan sejak early access dan open beta
Sloclap juga mengonfirmasi bahwa mereka sedang menjalin komunikasi aktif dengan komunitas melalui forum Discord dan platform sosial media lain untuk menerima feedback.
Rematch Tetap Diterima Positif, Meski Fitur Belum Lengkap
Menariknya, meskipun crossplay belum tersedia, Rematch tetap mendapat sambutan hangat dari sebagian besar komunitas gaming. Hal ini tak lepas dari gaya visualnya yang memikat, atmosfer dunia futuristik yang segar, serta gameplay yang cepat namun tetap mengedepankan strategi.
Mekanik permainannya yang berfokus pada refleks, pergerakan dinamis, dan kemampuan membaca lawan menjadikan Rematch sebagai alternatif unik di tengah dominasi game olahraga klasik seperti FIFA dan NBA 2K.
Komitmen Terbuka: Komunitas Jadi Prioritas
Salah satu hal yang patut diapresiasi dari Sloclap adalah komitmen mereka terhadap komunitas. Alih-alih menghindar dari kritik, tim pengembang justru membuka ruang diskusi dan transparansi sejak hari pertama.
Mereka bahkan mengadakan sesi Ask Me Anything (AMA) dan forum diskusi terbuka untuk membahas bug, ide, serta saran dari pemain secara langsung.
“Kami tidak ingin hanya sekadar merilis game. Kami ingin membangun pengalaman yang terus berkembang bersama komunitas,” ungkap perwakilan tim Rematch dalam sesi Q&A.
Kapan Crossplay Akan Hadir?
Meski belum ada tanggal resmi, Sloclap memastikan bahwa fitur crossplay akan hadir dalam beberapa minggu ke depan, dengan statusnya saat ini masih dalam fase pengujian tertutup. Apabila prosesnya lancar. Para pemain bisa menikmati pertandingan lintas platform sebelum akhir kuartal ketiga 2025.
Penutup: Satu Langkah Mundur, Dua Langkah Maju?
Absennya crossplay di hari peluncuran memang sedikit mengurangi hype awal. Tapi transparansi Sloclap, roadmap jelas, dan kualitas gameplay yang kuat menjadikan Rematch tetap layak mendapat perhatian besar di pasar game kompetitif modern.
Jika semua janji ditepati dan fitur-fitur kunci segera hadir, bukan tidak mungkin Rematch akan menjadi game multiplayer olahraga paling segar tahun ini.